Sabtu, 25 Oktober 2014

FIFA World Cup 2014 Bisa Dimainkan di PS3 & Xbox 360

Bagi Anda yang menantikan perhelatan akbar piala dunia 2014, Anda bisa memainkan game-nya terlebih dahulu di konsol game PlayStation 3 dan Xbox 360. Game yang diterbitkan EA Sports ini rilis perdana di Amerika Utara pada 15 April 2014. Klik Disini
FIFA World Cup 2014 Bisa Dimainkan di PS3 & Xbox 360

Game ini akan memiliki peningkatan dalam sisi gameplay, seperti kemampuan dribbling bola, akurasi saat mengoper dan sebagainya. 2014 FIFA World Cup Brazil juga menghadirkan Road to the FIFA World CUP.

Modus tersebut memungkinkan pemain untuk memilih satu dari 203 tim nasional dan bermain dalam sistem kualifikasi. Permainan akan menampilkan jalan cerita, bagaimana sebuah tim bisa menembus dari babak kualifikasi menuju juara piala dunia.

Ada pula modus lainnya, yakni Road to Rio de Janeiro, yang memungkinkan pemain untuk bersaing dalam turnamen online di stadion 2014 FIFA World Cup.

Selebrasi penggemar juga ditingkatkan. Dalam permainan, EA Sports juga mengungkap bahwa ada soundtrack untuk 2014 FIFA World Cup Brazil yang menampilkan musik bertema Brasil dan artis seperti Tinie Tempah dan Switchfoot.

Senin, 20 Oktober 2014

Terjual 5 Juta Unit, Xbox One Belum Mampu Saingi PS4

Microsoft mengklaim perusahaannya hingga saat ini telah berhasil menjual konsol game Xbox One sebanyak 5 juta unit sejak peluncurannya pada 22 November 2013 lalu. Namun jumlah ini masih kalah jika dibandingkan dengan penjualan konsol PlayStation 4. Handphone Komputer
Terjual 5 Juta Unit, Xbox One Belum Mampu Saingi PS4

Mengutip keterangan tertulis yang terdapat pada blog resmi Xbox One, Microsoft mengatakan telah mengalami peingkatan penjualan konsolnya sebanyak  hampir satu juta unit dari awal 2014. Pada Januari lalu, Xbox One dilaporkan terjual sebanyak 3,9 juta konsol. Meningkat sebanyak 900 konsol pada saat ini.

Namun demikian, sebagaimana dikutip Ubergizmo, Jumat (18/4/2014), angka tersebut belum tentu total penjualan konsol Xbox One yang sebenarnya. Pasalnya dalam keterangan Microsoft tersebut tertulis bahwa lima juta unit Xbox One yang dimaksud adalah konsol yang dijual ke toko ritel. Jadi, bukan konsol yang sudah terjual langsung dari tangan pembeli. Bisa jadi beberapa Xbox One masih tersimpan di gudang toko ritel tersebut.

Pencapaian ini jauh berbeda dengan apa yang baru diumumkan oleh Sony terkait penjualan PlayStation 4, saingannya Xbox One. Sony mengklaim pihaknya sudah menjual tujuh juta unit konsol PS4 hingga saat ini. Bahkan konsol game buatan jepang ini sudah lebih dulu mengungguli Xbox One pada Februari lalu dengan menjual 5,3 juta PS4.

Rabu, 15 Oktober 2014

Aplikasi Google Camera Buat Hasil Foto Sekelas DSLR

Google merilis aplikasi bernama Google Camera yang dapat menghasilkan gambar jepretan foto menjadi blur atau tidak fokus seperti kamera DSLR. Aplikasi ini tak membutuhkan ponsel dengan kamera khusus untuk menghasilkan efek bokeh sempurna. Teknologi Terbaru
Aplikasi Google Camera Buat Hasil Foto Sekelas DSLR

Aplikasi bernama Google Camera dirilis Google untuk seluruh perangkat bersistem operasi Android KitKat. Ada dua fitur yang ditawarkan oleh aplikasi manipulasi foto dari Google ini, yakni fitur untuk membuat objek jadi buram atau blur yang diberi nama Lens Blur, serta Photo Spheres yang memungkinkan pengguna membuat foto 360 derajat.

Sebagaimana diketahui, mendapatkan foto dengan efek blur sempurna hingga bisa membuat bokeh memang dirasa mustahil dilakukan oleh smartphone. Untuk mendapatkan bokeh yang sempurna, kamera DSLR pun harus memiliki lensa khusus dengan diafragma lebar. Tapi kini raksasa internet tersebut berhasil mengakalinya.

Pengguna hanya perlu memotret seperti biasa untuk menghasilkan foto yang tajam, lantas langsung memutar ponsel ke arah atas untuk memungkinkan kamera menangkap objek menjadi blur. Memang tak sesederhana ketika memotret secara biasa, tapi aplikasi ini cukup menjanjikan dalam membuat foto blur tanpa perangkat khusus.

Selain itu, fitur lain bernama Photo Spheres memungkinkan penggunanya untuk membuat foto panorama 360 derajat. Pengguna hanya perlu mengikuti arahan ponsel untuk memotret seluruh bagian yang akan difoto, setelah diproses hasilnya foto tersebut bisa menggambarkan penampakan foto secara 360 derajat. Aplikasi seperti ini sebelumnya sudah ada di ponsel khusus Goggle yakni Nexus 4 dan Nexus 5, tapi kini berbagai ponsel lain bisa menikmatinya.

Namun sayangnya aplikasi Google Camera hanya tersedia untuk perangkat bersistem operasi Android 4.4 KitKat. Sedangkan belum seluruh ponsel yang ada di pasaran mengadopsi sistem operasi paling baru dari Google tersebut. Demikian seperti dikutip PhoneArena, Jumat (18/4/2014).

Jumat, 10 Oktober 2014

Pendiri Oculus Rift Angkat Bicara Soal Akuisisi Facebook

Pada akhir Maret 2014, Facebook telah mengakuisisi Oculus Rift dengan dana sebesar USD2 Miliar. Sebagian pengguna mungkin bertanya-tanya, apa yang sedang direncanakan Facebook dan Oculus Rift. Teknologi Indonesia
Pendiri Oculus Rift Angkat Bicara Soal Akuisisi Facebook

Dilansir Ubergizmo, Kamis (17/4/2014), saat Facebook mengumumkan akuisisi Oculus Rift, perusahaan mendapatkan reaksi dari developer dan konsumen. Oculus memastikan bahwa pihaknya tetap memiliki otonomi atau perusahaan Virtual reality (VR) ini masih memiliki kemandirian, tanpa campur tangan Facebook.

Dalam sebuah video wawancara yang diunggah di YouTube, pendiri Oculus VR, Palmer Luckey mengatakan bahwa akuisisi oleh Facebook tahun ini akan masuk akal bagi kritikus. "Mengetahui apa yang terjadi di belakang layar dan apa yang kami butuhkan (uang) untuk melakukan sesuatu dan apa yang kami akan kami dapat melakukan dengan kesepakatan ini, saya tahu untuk diri saya sendiri bahwa ini adalah yang terbaik yang mungkin bisa kami lakukan," jelas Luckey.

Luckey menambahkan, orang-orang yang memberikan masukan atau kritik itu, menurutnya mereka adalah orang-orang yang setuju dengan kesepakatan akuisisi. "Satu tahun dari sekarang, semua orang, saya pikir bahkan banyak yang ragu-ragu, akan melihat dan mengatakan, 'Anda tahu apa? mereka benar-benar membuat pilihan terbaik'," terangnya.

Masih belum diketahui produk konkret apa yang akan muncul di pasaran, hasil dari akuisisi Facebook dengan Oculus Rift. Kemungkinan, sumber daya Facebook, koneksi dan pengalamannya akan membawa perusahaan untuk lebih mengembangkan teknologi headset Oculus Rift.

Minggu, 05 Oktober 2014

Cooler Notebook Ini Dilengkapi Speaker Built-in

Cooler notebook yang beredar di pasaran saat ini sebagian besar tampil dengan hanya kipas pendingin. LEPA, produsen cooler notebook mengumumkan produk terbarunya yang dilengkapi dengan speaker built-in. Informasi Penting
Cooler Notebook Ini Dilengkapi Speaker Built-in

Dilansir Tomshardware, Jumat (18/4/2014), LEPA mengumumkan cooler notebook baru dengan nama Lepad S17. Perangkat ini bisa membantu Anda untuk memposisikan laptop agar nyaman saat digunakan, mendinginkan laptop dan meningkatkan kualitas audio.

Terdapat kipas 140mm di dalam cooler tersebut dengan kecepatan putar antara 800 RPM sampai 1300 RPM. Dengan penambahan cooler ini, perangkat notebook bisa memiliki tambahan sistem pendingin yang biasanya dipakai dalam waktu yang lama.

LEPA mengatakan, sistem suara (sound systems) notebook tidak selalu memenuhi ekspektasi penikmat audio. Perangkat cooler inovatif ini bisa menjadi solusi multifungsi, baik sebagai pendingin notebook maupun speaker.

Lepad S17 dibanderol dengan harga 39,99 euro dan tersedia di pasar Eropa.